Praktik Kerja di Lapangan Kerja

Praktik Kerja Lapangan (PKL) adalah program yang biasanya diterapkan oleh institusi pendidikan, seperti sekolah menengah kejuruan (SMK) atau perguruan tinggi, untuk memberikan pengalaman kerja langsung kepada siswa atau mahasiswa di lapangan. Tujuan PKL adalah agar peserta dapat memahami dan mempraktikkan pengetahuan serta keterampilan yang telah dipelajari di kelas dalam konteks dunia kerja yang nyata.

Tujuan Praktik Kerja Lapangan:

1. Menerapkan teori dalam praktik: Peserta dapat menghubungkan teori yang dipelajari di kelas dengan kondisi nyata di tempat kerja.
2. Pengalaman kerja: Memberikan gambaran nyata mengenai dunia kerja dan budaya perusahaan atau organisasi.
3. Keterampilan praktis: Mengasah keterampilan yang relevan dengan bidang yang dipelajari.
4. Jaringan profesional: Membuka peluang untuk membangun koneksi dengan profesional di industri yang digeluti.
5. Persiapan karir: Membantu peserta menentukan jalur karir yang sesuai dengan minat dan keterampilan mereka.

Praktik Kerja Lapangan (PKL) di bidang administrasi kesehatan adalah kesempatan bagi mahasiswa atau siswa yang sedang menempuh pendidikan di bidang kesehatan atau manajemen kesehatan untuk mendapatkan pengalaman langsung dalam dunia kerja, khususnya dalam manajemen dan administrasi di sektor kesehatan. PKL ini penting karena membantu peserta memahami bagaimana administrasi kesehatan diterapkan di fasilitas kesehatan, seperti rumah sakit, puskesmas, klinik, atau institusi kesehatan lainnya.

Fokus dan Kegiatan PKL di Bidang Administrasi Kesehatan

Selama PKL di bidang administrasi kesehatan, beberapa fokus dan kegiatan yang umum dilakukan meliputi:

1. Manajemen Rekam Medis:

• Peserta belajar bagaimana mengelola rekam medis pasien, termasuk pengarsipan, pemrosesan, dan pengamanan data medis sesuai dengan standar yang berlaku.
• Penggunaan sistem informasi kesehatan atau software manajemen rekam medis.

2. Pengelolaan Keuangan Kesehatan:

• Terlibat dalam penyusunan laporan keuangan, penganggaran, dan analisis biaya operasional rumah sakit atau klinik.
• Pengenalan sistem pembiayaan kesehatan, seperti BPJS di Indonesia.

3. Administrasi Sumber Daya Manusia (SDM) di Fasilitas Kesehatan:

• Mempelajari pengelolaan tenaga kesehatan, mulai dari penjadwalan, penggajian, hingga pelatihan dan pengembangan staf.
• Melakukan administrasi terkait perekrutan dan evaluasi kinerja karyawan di fasilitas kesehatan.

4. Pelayanan Pasien dan Hubungan Masyarakat:

• Mengelola registrasi pasien, penjadwalan janji temu, hingga administrasi pelayanan kesehatan.
• Mengkoordinasikan komunikasi antara fasilitas kesehatan dengan pasien dan publik, termasuk keluhan pasien dan layanan informasi.

5. Sistem Informasi Kesehatan:

• Melibatkan diri dalam pengelolaan data dan sistem informasi kesehatan yang digunakan untuk pelaporan dan pengambilan keputusan di fasilitas kesehatan.
• Mengoptimalkan penggunaan teknologi dalam administrasi kesehatan, seperti penggunaan Electronic Health Records (EHR).

6. Penyusunan Laporan dan Dokumentasi Kesehatan:

• Membuat dan mengelola berbagai jenis laporan yang berhubungan dengan kinerja rumah sakit, klinik, atau lembaga kesehatan lainnya.
• Pengumpulan dan pengolahan data kesehatan untuk keperluan internal maupun eksternal.

7. Pengelolaan Logistik dan Pengadaan:

• Membantu dalam pengelolaan logistik rumah sakit, seperti obat-obatan, peralatan medis, dan barang-barang kebutuhan sehari-hari.
• Terlibat dalam proses pengadaan, distribusi, dan kontrol inventaris.

Manfaat PKL di Bidang Administrasi Kesehatan:

1. Pengalaman Langsung: Mendapatkan pemahaman praktis tentang administrasi kesehatan di lingkungan kerja nyata.
2. Pengembangan Keterampilan Teknis: Menguasai software dan teknologi yang digunakan dalam administrasi kesehatan.
3. Pengembangan Soft Skills: Komunikasi, manajemen waktu, dan keterampilan interpersonal dalam bekerja sama dengan tenaga kesehatan.
4. Mempersiapkan Diri untuk Dunia Kerja: PKL memberikan gambaran tentang tantangan dan tuntutan di sektor kesehatan yang sesungguhnya.

Persiapan untuk PKL:

1. Pengetahuan Teori: Menguasai konsep dasar administrasi kesehatan yang telah dipelajari di bangku kuliah.
2. Etika Profesi: Memahami kode etik dan tata cara yang berlaku di fasilitas kesehatan.
3. Kesiapan Mental: Siap menghadapi tantangan dalam lingkungan kerja kesehatan yang dinamis dan seringkali memiliki ritme kerja yang cepat.

PKL di bidang administrasi kesehatan bisa dilakukan di berbagai institusi kesehatan, baik pemerintah maupun swasta, dan biasanya berlangsung selama beberapa bulan tergantung dari kebijakan institusi pendidikan.

Mahasiswa Prodi S1 Administrasi Kesehatan, melaksanakan praktik di Rumah Sakit Kristen Ngesti Waluyo Parakan. Mengimplementasi teori-teori yang telah didapatkan di ruang kelas dan mencari pengalaman bagaimana menggunakan sistem-sistem informasi rumah sakit.